PELACUR. Itulah nama yang kau pantaskan untukku
Yang kau lekatkan pada diriku
Yang kau desain khusus untukku
Yang kau teriakkan untuk mencekamku
Aku seorang pelacur
Tapi, namaku bukan pelacur. Sungguh !
Materi selaku benang merah
Memaksaku menajdi seorang pelayan
Namaku bukan PELACUR
Sama seperti kalian
terlahir dengan nama-nama yang indah
seiring dengan makna dan harapan
dengan begitu masihkah kau memanggilku pelacur?
Jelas mengapa pilihanku jatuh pada dunia malam
Menjadi penghibur kaum haus nikmat
Sakitnya ketika harus menanyakan tarif
Bukan inginku
Sungguh ! hati dan fikiranku menolak
Karena materi moral jadi bertarif
Karena materi, aku rapuh tanpanya
Dunia malam telah bersahabat dengan raga ini
Menjadi pelayan
Mendjadi penghibur adalah
profesiku
Bukan NAMAKU “Pelacur”
^^^
Untuk perempuan yang memilih profesi ini kuyakin bukan keinginan hati
Kalian tetap perempuan yang patut dihargai
Tidak ada komentar:
Posting Komentar